Reporter: Harian Kontan | Editor: Harris Hadinata
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) termasuk emiten penghasil batubara yang berpotensi mencetak kinerja positif tahun ini. Permintaan terhadap batubara ITMG akan terjaga, didorong dibukanya kembali aktivitas ekonomi di beberapa negara.
Pemulihan tersebut terlihat dari data PMI Manufacturing periode Januari 2021 di sejumlah negara tujuan ekspor ITMG seperti Jepang, China dan Filipina. PMI sektor manufaktur di Jepang berada di level 49,8.
Sementara PMI sektor manufaktur China dan Filipina masing-masing 51,5 dan 52,5. Ini menandakan aktivitas manufaktur meningkat, sehingga kebutuhan batubara bisa naik juga.
Permintaan batubara dari China juga berpotensi bertambah karena pemerintah China memberikan insentif agar operasional usaha tetap berjalan selama musim semi, sekitar Maret-Juni. Hal ini akan mendorong konsumsi listrik China dan permintaan batubara tetap terjaga.
Terlebih lagi, ITMG sebagai eksportir diuntungkan dengan masih dibatasinya impor batubara dari Australia oleh pemerintah China. Dengan demikian, tingkat permintaan batubara tahun ini akan terjaga.
Hal ini akan membuat pendapatan ITMG jadi lebih stabil. Sebab, produk batubara ITMG memiliki caloric value tinggi, membuat earnings ITMG lebih sensitif terhadap harga batubara dibanding ADRO dan PTBA.
Di sembilan bulan pertama 2020 lalu, ITMG memiliki cadangan batubara sebesar 335 juta ton. Cadangan tersebut akan cukup untuk 14-15 tahun produksi, dengan asumsi tingkat profil produksi saat ini.
Rencana ekspansi
Prospek ITMG ke depan juga menarik. Emiten ini merencanakan pengembangan aset bisnis baru. Salah satunya adalah bisnis emas dan nikel, serta batubara sebagai prioritas utama.
Di samping itu, ITMG terus melanjutkan ekspansi pembangkit listrik tenaga surya yang hingga saat ini difungsikan sebagai sumber listrik internal. PLTS tersebut diprediksi dapat menghasilkan 230 megawatt per jam dan akan mengurangi emisi karbon sebesar 192 ton.
ITMG juga termasuk emiten yang konsisten membagikan dividen. Selama 13 tahun terakhir, ITMG konsisten membagikan dividen sebanyak 2 hingga 3 kali dalam setahun.
Yield dividen ITMG juga cukup atraktif. ITMG membagikan dividen dengan rata-rata yield pada lima pembagian dividen terakhir sebesar 19,1%.
Saat ini ITMG diperdagangkan pada PBV 1,11 kali dengan potensial upside sebesar 24,73% dari harga penutupan 22 Februari 2021, menuju rata-rata PBV 5 tahunan di 1,46 kali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News