kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
KOLOM /

ORI017, instrumen investasi aman saat pandemik


Rabu, 17 Juni 2020 / 17:13 WIB
ORI017, instrumen investasi aman saat pandemik
ILUSTRASI. Ellen May, Pengamat Pasar Modal dan pendiri Ellen May Institute. Foto: DOK PRIBADI


Reporter: Harian Kontan | Editor: Harris Hadinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah resmi mulai menjajakan ORI017 pada 15 Juni 2020. ORI017 menawarkan kupon tetap 6,40% per tahun.

Kupon tersebut akan dibayarkan setiap bulan pada tanggal 15 hingga jatuh tempo. Tenor surat utang ini adalah tiga tahun dan jatuh tempo di 15 Juli 2023. 

Besaran kupon ORI017 juga berada di atas rata-rata tingkat bunga deposito bank BUMN. Pajak pembelian ORI017 sebesar 15%, lebih rendah dibandingkan dengan pajak deposito sebesar 20%.

ORI017 juga dapat diperjualbelikan di pasar sekunder. Jadi, selain mendapatkan bunga, investor juga berpotensi mendapatkan capital gain dari selisih harga beli dan harga jual. 

Tapi, penjualan di pasar sekunder baru bisa dilakukan setelah 2 kali pembayaran kupon. Artinya, investor yang ingin menjual ORI-nya di pasar sekunder baru bisa mulai menjual pada 15 September 2020.

Jual-beli ORI017 ini bisa melalui mekanisme bursa, transaksi di luar bursa (over the counter) dan/atau melalui sistem ETP (Electronic Trading Platform) di mitra distribusi. 

Informasi harga wajar atau yang sedang terjadi di pasar sekunder tersedia di mitra distribusi atau pihak lain yang bekerja sama dengan mitra distribusi.

Risiko dan keuntungan

ORI017 memiliki profil risiko yang cukup rendah. Hal ini karena ORI017 mampu meminimalisir tiga risiko utama dalam investasi, seperti gagal bayar, capital loss dan likuiditas. 

ORI017 tidak mempunyai risiko gagal bayar karena negara menjamin pembayaran kupon dan pokok SUN sampai dengan jatuh tempo. Dananya disediakan dalam APBN setiap tahunnya. 

Capital loss ORI017 dapat dihindari dengan pembelian di pasar perdana dan dijual saaat jatuh tempo. 

Risiko likiuditas dapat terjadi ketika investor ingin menjual ORI dalam waktu cepat karena membutuhkan dana. Akan tetapi ORI tidak dapat dijual pada harga wajar. 

Risiko ini dapat dihindari karena ORI dapat dijadikan sebagai jaminan dalam pengajuan pinjaman ke bank umum, lembaga keuangan lainnya, atau sebagai jaminan dalam transaksi efek di pasar modal, atau dijual kepada mitra distribusi.

Cara beli ORI017

Pembelian ORI017 dapat dilakukan di 25 mitra distribusi. Mitra distribusi tersebut terdiri dari 16 bank, empat Sekuritas, dua peer to peer lending dan tiga perusahaan efek khusus. 

Pembelian bisa dilakukan secara online di mitra distribusi tersebut sehingga pembelian dapat dilakukan dengan mudah. 

ORI017 bisa dibeli mulai dari Rp 1 juta per unit dengan nilai nominal Rp 1 juta per unit. Maksimal pembelian sebesar Rp 3 miliar per unit.


 
Nanti setelah pembelian dilakukan, investor akan mendapatkan bukti konfirmasi kepemilikan ORI017 dan kode pembayaran atas pemesanan ORI017. Pembayaran dapat dilakukan maksimal 3 jam setelah pembelian terfrifikasi di 87 bank/pos/lembaga persepsi, termasuk e-commerce.

 

Sesuai namanya, ORI017 merupakan seri ORI ke-17 yang diterbitkan oleh pemerintah. Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penerbitan ORI017 ini digunakan untuk pemenuhan target pembiayaan APBN tahun 2020 dan perubahannya (jika ada). 

Selain itu, dana yang diperoleh juga untuk pembiayaan untuk upaya penanganan dan pemulihan dampak dari pandemi Covid-19.

Obligasi Negara Ritel (ORI) adalah salah satu instrumen Surat Utang Negara (SUN) yang ditujukan bagi investor individu warga negara Indonesia di pasar perdana. Dengan penerbitan ORI, pemerintah ingin masyarakat berperan dalam pembangunan negara. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×